Pembuatan foto produk outdoor atau di luar ruangan memang penuh tantangan. Salah satu tantangannya adalah dalam hal pencahayaan. Pencahayaan foto produk outdoor harus diatur sedemikian mungkin agar tidak terlalu terang dan hasilnya maksimal.
Karena dilakukan di luar ruangan, maka hasil foto produk sering kali terlalu terang. Jika sudah begitu, tentu detail foot produk jadi kurang terlihat jelas. Kualitas produk juga jadi kurang meyakinkan pembeli karena gambarnya yang tidak jelas.
11 Kiat Mengatur Pencahayaan untuk Foto Produk Outdoor Agar Hasil Maksimal
Meski penuh tantangan, membuat foto produk di luar ruangan memang bisa memberikan hasil yang lebih bagus dan menarik. Untungnya, ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar hasil foto produk outdoor lebih maksimal. Yuk, ikuti tipsnya berikut ini!
1. Gunakan Lensa Kamera yang Sesuai
Seperti yang kita ketahui bahwa ada berbagai macam lensa kamera yang bisa digunakan untuk kebutuhan fotografi yang berbeda. Jadi, tips pertama agar pencahayaan foto produk outdoor lebih maksimal adalah memilih lensa kamera yang tepat.
Pilih lensa kamera yang sesuai untuk pemotretan di luar ruangan. Dengan menggunakan lensa yang sesuai, maka hasil foto produk di luar ruangan akan terlihat lebih keren. Detail produk juga akan tergambar jelas, sehingga bisa menarik perhatian calon pembeli.
2. Atur Pencahayaan Saat Memotret
Pencahayaan menjadi faktor utama yang penting diperhatikan ketika melakukan pemotretan di luar ruangan. Jika pencahayaan foto produk outdoor buruk, maka bisa mempengaruhi hasil akhirnya. Jadi, pastikan kamu mengetahui bagaimana kondisi pencahayaan di lokasi.
Akan semakin baik jika kamu bisa menggunakan cahaya alami dari sinar matahari. Namun, pastikan untuk menjauhkan sinar matahari dari bagian belakang objek produk yang akan difoto. Sebagai gantinya, carilah sumber cahaya yang tidak terduga.
Air dan beberapa sumber reflektif lainnya bisa jadi alternatif jitu yang akan sangat bagus untuk memberikan cahaya alami. Manfaatkan masa golden hour agar bisa mendapatkan efek cahaya oren keemasan yang lebih dramatis pada pagi maupun sore hari.
3. Hindari Cahaya Matahari di Siang Hari
Meskipun pencahayaan alami dari sinar matahari merupakan teman baik untuk fotografi di luar ruangan, namun sebaiknya hindari cahaya matahari di siang hari. Di waktu tersebut, matahari tepat berada di atas kepala serta kondisi cahayanya paling terang.
Pada kondisi tersebut, kamera nantinya terpapar cahaya terlalu tinggi. Hal ini membuat efek pencahayaan di kamera jadi sulit dikontrol. Sinar matahari yang terlalu terik juga biasanya akan bersamaan dengan bayangan cukup tajam.
Namun, jika terpaksa harus melakukan foto produk saat siang hari, maka lakukan dengan teknik yang tepat. Teknik yang disarankan adalah berdiri di atas bayangan. Teknik ini nantinya membuat hasil foto produk yang kamu buat memiliki efek yang dramatis nantinya.
4. Memakai Format RAW
Tips pencahayaan foto produk outdoor berikutnya adalah selalu memakai format RAW. Mengatur kamera dengan format RAW sangat penting untuk memberikan hasil yang lebih maksimal. Pada dasarnya, format RAW adalah format yang belum dimodifikasi sama sekali.
Jadi, foto akan dihasilkan langsung oleh sensor kamera. Meskipun foto dengan format RAW memakan cukup banyak kapasitas memori, namun kamu akan lebih leluasa untuk melakukan penyesuaian ketika melakukan editing hasil foto produk.
5. Atur ISO Hingga Serendah Mungkin
Dalam fotografi, ISO berkaitan erat terhadap sensitivitas cahaya yang oleh kamera diterima. Jika ISO semakin tinggi, maka akan cahaya yang dibutuhkan ketika melakukan pemotretan semakin sedikit, terutama untuk kebutuhan outdoor.
Sensitivitas yang tinggi pada cahaya bisa menimbulkan noise pada hasil foto produk yang kamu buat. Maka dari itu, upayakan untuk mengatur ISO kamera pada level yang rendah. Namun, bukan berarti kamu sama sekali tak boleh menaikkan ISO ya.
6. Aktifkan Filter Polarisasi
Jika sering melakukan pemotretan produk outdoor atau luar ruangan, ada baiknya untuk mengaktifkan filter polarisasi pada kamera. Mengapa? Alat ini akan membuat kamera memungkinkan untuk mengambil gambar yaitu dengan cara membiarkan cahaya memasuki angle-angle tertentu.
Jika kamu memutar filter tersebut sesuai keinginan, maka filter polarisasi tersebut akan menghilangkan silau akibat cahaya matahari. Bukan cuma itu saja, filter polarisasi juga dapat menghilangkan munculnya refleksi pada saat memotret air, jendela, kaca, dll.
7. Pilih Jadwal Pemotretan di Waktu yang Tepat
Pencahayaan foto produk outdoor yang terbaik adalah pada saat matahari baru keluar dan ketika matahari mau turun. Jadi, jadwal untuk melakukan pemotretan foto produk outdoor adalah sekitar pukul 06.00 – 09.00 pagi dan 16.00 – 18.00 sore.
Memotret produk pada sekitar waktu tersebut bukan hanya akan menawarkan pencahayaan yang baik saja. Melainkan juga akan melengkapi komposisi cahaya menjadi lebih natural. Jadi, ada baiknya melakukan foto produk pada jam-jam tersebut untuk hasil maksimal. Baca: Perbedaan foto studio dan outdoor.
8. Coba Gunakan Reflektor
Tips foto produk outdoor berikutnya yaitu disarankan menggunakan reflektor. Penggunaan reflektor akan memantulkan cahaya matahari ke objek produk yang difoto. Caranya dengan mengambil sudut yang berlawanan matahari, kemudian diarahkan ke objek yang difoto.
Reflektor tersedia dalam berbagai macam warna dengan fungsi yang berbeda. Kamu bisa memanfaatkan salah satunya sesuai kebutuhan. Misalnya, reflektor berwarna emas yang akan memberikan efek keemasan pada hasil foto produk yang kamu buat.
9. Gunakan Flash Jika Dibutuhkan
Apakah boleh menggunakan flash saat pemotretan di luar ruangan dengan cahaya matahari yang cukup? Jawabannya boleh-boleh saja jika memang diperlukan. Fungsi lampu flash di sini adalah untuk menghilangkan bayangan yang terlalu kuat di belakang objek.
Biasanya, bayangan objek tersebut akan muncul jika kamu melakukan pemotretan pada siang hari sekitar pukul 11.00 – 15.00. Trik untuk menghilangkan bayangan tersebut adalah dengan meletakkan flash pada sisi objek yang ada bayangannya.
10. Hindari Cahaya Matahari Langsung
Untuk membuat foto produk yang berkualitas, ada baiknya hindari pemotretan di bawah sinar matahari secara langsung. Hal ini bisa menjadi beban ke mata subjek yang akan difoto. Selain itu, cahaya yang kuat juga bisa menciptakan kontras yang terlalu kuat.
Jika kontras cahaya terlalu tinggi, maka hasil foto produk pun jadi kurang menarik. Sebagai solusinya, kamu bisa memindahkan objek yang akan difoto ke area yang lebih teduh. Cukup gunakan sedikit sinar matahari yang masuk agar hasil foto lebih baik. Baca: Jasa Video Tiktok.
11. Lakukan dengan Sabar
Hal yang tidak kalah penting pada fotografi outdoor adalah kesabaran. Untuk mendapatkan hasil foto yang maksimal dan sesuai keinginan, memang dibutuhkan kesabaran yang ekstra. Terutama dalam pemilihan angle untuk mendapatkan pencahayaan yang pas.
Nah, itu dia beberapa tips pencahayaan foto produk outdoor yang bisa kamu terapkan. Jika ingin lebih praktis, serahkan saja pada jasa foto produk terpercaya, seperti Light Box Indonesia. Produkmu akan difoto oleh fotografer yang andal dan berpengalaman.